Sepertinya sudah
lama saya nggak posting, coz lagi -sok- sibuk skripsi, hehe. Ok, saya punya pertanyaan, pernahkan
Anda merasa tindihan? Hmm, kalau di daerah saya biasa disebut rep-repan.
Rasanya seperti ditindih, yup, ditindih jin. Bentuknya berbeda-beda.
Alhamdulillah, sampai saat ini tindihan yang saya alami tidak terlampau parah,
dalam artian tidak sampai terlihat siapa yang nindih saya secara jelas. Paling
banter kelihatan tapi samar-samar, atau hanya kelihatan warna hitam. Kalau teman
saya lebih parah, dia sampai melihat bentuk jin yang mengganggunya, bahkan ada
yang merasa dicekik. Perlu diketahui, tindihan termasuk salah satu gangguan jin
saat tidur, tapi tidak sampai pada tingkatan kerasukan.
Nah,
kalau saudara mengalami hal demikian, solusinya bagaimana?
Menurut
pengalaman saya pribadi, surat yang ampuh untuk melepaskan diri dari tindihan
adalah surat al-Falaq dan an-Nas. Sesuai namanya al-Mu’awidzatain, kedua
surat tersebut memang mudah untuk mengusir jin jahat. Bisa dicoba, tapi smoga
saja bagi yang belum pernah tindihan jangan sampai mengalaminya.
Kenapa saya
bisa berkesimpulan demikian? Karena saya sudah beberapa kali direp-repin. Beberapa
ayat ruqyah yang saya tahu sudah saya coba, tapi yang menurut saya –berdasarkan
pengalaman dan analisi, wk- yang paling cepat bereaksi adalah al-Mu’awidzatain.
Rasanya susah bangun dan berat, malah dalam beberapa kasus tindihan saya,
ketika sudah bisa bangun langsung dibuat tidur lagi, ditindih lagi. Analoginya,
kita sudah buka pintu, tapi pas mau keluar kita ditarik lagi untuk masuk. Disitu
saya merasa takut. Solusinya, saya pindah tempat tidur. Pernah, saat sudah
berhasil bangun, saya doa dan kembali tidur di tempat yang sama, tapi hasilnya
idem, saya ditindih lagi. Hiks. Tapi itu belum seberapa, adik kelas saya malah
selalu ditindih selama belum keluar dari kamar.
Wal akhir,
jika ada diantara teman-teman yang merasa tindihan –semoga Allah melindungi
kita dari hal ini- saya rekomendasikan baca surat al-Falaq, an-Nas, atau
keduanya. Kalau masih sulit, bisa baca ayat-ayat ruqyah lain seperti ayat
kursi, 3 ayat terakhir al-Baqarah, atau adzan. Wallahu a’lam bish shawab.
Semoga bermanfaat
J J
_Ai_
0 komentar:
Posting Komentar