Pages

About

Sabtu, 20 September 2014

Keep Our Mouth



Cewek terkenal cerewet. Iyakah? Mungkin. Meski tergantung orangnya, tapi kecerewetan cewek sudah diakui. Kalau ditanya, siapa yang paling juara ngegosip, pasti setuju jika jawabannya cewek. Cerewet sendiri dalam KBBI berarti suka mencela (mengomel, mengata-ngatai, dsb); banyak mulut; nyinyir; bawel. Komplit banget ya. Sedangkan kita tahu sendiri kalau menggunjing dan mencela termasuk perbuatan dosa. Dan sayangnya banyak dari cewek yang belum bisa mengontrol ucapan ucapannya.

Untuk yang sudah berumah tangga, sebaiknya harus ekstra hati-hati dalam berucap. Entah itu ketika berbicara dengan suami, anak, keluarga atau tetangga. Kepada suami, para istri tidak boleh melaknat ( mencela ) suami. Rosululloh pun telah mengabarkan bahwa kebanyakan penduduk neraka adalah wanita, dikarenakan wanita banyak mencela dan mengkufuri suami. Hmm..perlu penjagaan ekstra nih.Karena banyak hal buruk yang tak pernah kita inginkan, bermula dari kesalahan kita ketika berbicara.

Kalau sudah bercerita, cewek juga susah menstopnya. Ada saja hal yang dijadikan obrolan. Pertama cuma cerita tentang adiknya yang sakit, terus merembet rembet ke banyak topik Padahal masih banyak hal yang musti kita lakukan di dunia ini selain ngobrol, girls. Gara gara ngobrol masakan jadi gosong, air di bak luber akibat keran lupa di matikan, de el el. Dan parahnya waktu ibadah terlupakan karna dia nggak rela obrolannya terputus. Duh duh duh. Banyak juga yang ngga sadar kalau lawan bicaranya sudah pengen pergi, karena ada urusan. Dia jadi serba salah, mau pergi nggak enak, mau terus ndengerin? kapan urusannya kelar. Ada juga yang sadar tapi pura pura nggak sadar. pokoknya ceritaku harus selesai dulu. Repot kan?

Kecerewetan cewek diakui para cowok ( betul tidak, bung? ). Karna belum lama ini( curhat dikit ) aku telfon kakak( cowok ). Nggak lama, ya biasa basa basi antar kakak adik Trus waktu dia mau cerita tentang salah satu kerabat kita, dia nggak jadi cerita dan malah bilang,"nggak jadi ah, kamu kan cewek, dan cewek itu banyak omongnya". Gubrak. Aku udah pasang telinga malah nggak jadi diceritain. Aku tetap minta dia cerita, tapi dia keukeuh nggak mau cerita. Baginya mulut cewek itu berbahaya. Emang. Ha? Karna memang sering kita itu keceplosan. Bukan cuma keceplosan juga sih, sebagian cewek itu ngrasa ada yang kurang kalau dia ngga nyeritain halnya ke orang lain. Walau kadang bukan cerita ke orang, paling nggak dia cerita ke diary nya. (ini masih tergantung orangnya)

So, mari para cewek, kita jaga lisan kita. Berkata yang baik baik, jauhi majelis ghibah, dan peka lah terhadap lawan bicara. Dan semua usaha kita dalam menjaga lisan, jangan lupa kita barengi dengan berdoa kepada Alloh. Fighting! :)

*dimuat di majalah openminds edisi 10, Desember 2013

_Haibara Ai_

0 komentar:

Posting Komentar